Kepala Sekolah dan Madrasah se-Magelang Dilatih Bintek MBS
BUKA ACARA-Ketua Pengurus Cabang (PC) LP Ma’arif NU Kab. Magelang Drs. Sugeng Riyadi, M.Eng membuka acar Pelatihan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) kepala Sekolah/Madrasah se Magelang, pada Sabtu hingga Ahad (29-30/9) bertempat di RM Rejosari, Mungkid, Magelang.
PERGUNUJATENG.ORG-Untuk meningkatkan mutu semua kepala madrasah sekolah di bawah naungan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU, LP Ma’rif NU Kabupaten Magelang pada Sabtu- Ahad (29-30/9) mengadakan pelatihan Management Berbasis Sekolah (MBS) bertempat di RM. Rejosari, Mungkid, Magelang.
Ketua Pengurus Cabang (PC) LP Ma’arif NU Kab. Magelang Drs. Sugeng Riyadi, M.Eng mengatakan, pelatihan MBS ini merupakan tahap pertama yang diikuti oleh sebagian kepala di bawah naungan LP. Ma’arif NU Kab. Magelang. “Pelatihan ini diikuti oleh 82 peserta, terdiri dari kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif se-Kabupaten Magelang,” ungkapnya.
Sugeng menambah, acara ini digelar atas kerjasama antara PC LP Ma’arif NU Kab. Magelang dengan pengurus pusat LP Ma’arif NU. “Kedepannya akan dilanjutkan pelatihan sejenis untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang berjumlah ada 236 lembaga,” imbuhnya.
Pada pelatihan MBS, dibuka langsung Dr. Mahsun Mahfud selaku oleh Ketua PCNU Kabupaten Magelang. Dalam sambutannya, beliau mengajak kepada semua kepala sekolah/madrasah untuk selalu mengawasi penanaman karakter peserta didik di lingkungan LP Ma’arif NU. “Saya berpesa, untuk dijaga betul utamanya dalam hal penanaman pendidikan karakter ahlussunah wal jamaahnya,” tegasnya.
Turut hadir Plt. Kadisdik Kabupaten Magelang, Drs. Haryono, M.Pd. Ia menekankan kepada semua peserta untuk segera mengimplementasikan apa yang didapat. “Ilmu yang didapat semakin lama akan semakin berkurang jika tidak selalu diasah. Maka, apresiasi yang tinggi saya sampaikan kepada LP. Ma’arif NU Kab. Magelang yang telah mengadakan kegiatan ini. Gunanya tidak lain untuk mengasah kemampuan kepala sekolah/madrasah,” paparnya.
Sementara Kepala Kemenag Kab. Magelang yang juga hadir tidak lupa menyampaikan tentang pentingnya administrasi di dunia pendidikan. “Sudah seharusnya LP Ma’arif NU menjadi pelopor ketertiban administratif pendidikan,” pungkasnya. (Indra Setiawan/Usman Roin)
